Jambi | Kerisjambi.id– Tesa Mardian, atau yang lebih dikenal dengan pangilan mate seorang pemuda dari Jambi, telah dinyatakan lulus dan memenuhi semua persyaratan untuk memperoleh gelar Non Akademik Certified Public Speaking (CPS). Gelar ini diraihnya setelah mengikuti program sertifikasi yang diselenggarakan oleh WelldoneSkills Nawara Pratama dan LKP Theta Institute."
Alhamdulillah, saya telah menyelesaikan pelatihan program Certified Public Speaking selama 32 jam, dan dinyatakan lulus serta berhak memperoleh gelar Non Akademik CPS. Semoga ilmu yang telah diperoleh ini berkah dan bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain," ujar Tesa kepada media, Minggu (30/05/2024).
sertifikasi CPS yang diikutinya berlangsung secara daring melalui Zoom dari tanggal 22 hingga 24 april 2024, diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai wilayah di Indonesia. Tesa berbagi tentang materi yang diajarkan selama program sertifikasi tersebut, seperti tips dan trik membuat materi yang efektif, teknik dasar mengolah vokal dan sikap berbicara, strategi personal branding public speaker, optimalisasi bahasa tubuh dan mikroekspresi, cara mengatasi grogi, serta teknik membangun kedekatan dengan audiens.
"Selama 3 hari, kami mendapatkan pengetahuan tentang berbagai teknik public speaking, praktik Hypnosis NLP Public Speaking, berbagai formula Public Speaking, serta portofolio Certified Public Speaking," lanjutnya.
Tesa menambahkan bahwa kemampuan public speaking sangat penting, terutama di era Revolusi Industri 4.0 dan 5.0, di mana digitalisasi menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia. "Kemampuan public speaking yang baik sangat diperlukan untuk menyampaikan visi dan gagasan dengan meyakinkan," tuturnya.
Selain aktif dalam pelatihan public speaking, Tesa juga aktif dalam kegiatan sosial dan menyebarkan literasi di komunitasnya. Ia sering menjadi pemateri dalam berbagai acara terkait retorika, kepemimpinan, manajemen organisasi, dan teknik persidangan dan lain sebagainya
"Terima kasih kepada coach Iqbal Pugar Ramadhan dan coach Nico Pracahya yang telah memberikan ilmu dan mengukuhkan saya untuk mendapatkan gelar non akademik CPS," ucap Tesa.
Dalam sertifikatnya, tertulis bahwa ia telah menyelesaikan program studi dengan memuaskan dan memenuhi standar profesional yang ditetapkan, dengan segala hak istimewa dan tanggung jawab yang menyertainya.
