Kerisjambi.id | Jambi-Aksi masa yang mengatas namakan Bem Nusantara Jambi, yang melibatkan ratusan mahasiswa itu kembali menggelar aksi ujuk rasa di depan kantor Gubernur Jambi, Seni (20/3/23).
Dari pamflet yang tersebar, aksi mahasiswa yang mengatas namakan Bem Nusantara itu, menuntut pemerintah Jambi untuk bersikap tegas dalam mengatasi jalur nasional yang di anggap sudah mengganggu aktivitas mobilisasi kendaran masyarakat Jambi.
Usai di wawancarai, Fadhil perwakilan dari Kabupaten Kerinci yang merupakan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Nusantara Sakti Kerinci - Sungai Penuh, " Operasional angkutan batu bara di Provinsi Jambi sudah sangat meresahkan masyarakat, tentunya segala hal yang mengganggu aktivitas masyarakat dan menimbulkan rasa tidak nyaman serta keresahan dari suatu aktivitas tertentu maka hal ini tidak dapat dinilai dengan rupiah, Solusi terbaik yaitu memberhentikan aktivitas operasional batu bara sampai jalur khusus di realisasikan"Pungkasnya.
Menyikapi permasalahan di atas kami Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara Jambi mendesak untuk dapat segera:
1. Stop operasional Baru Bara
2. Segerakan realiasi jalur khusus batu bara
3. Jika dua poin tersebut tidak direalisasikan maka kami akan turun kembali dengan jumlah massa yang lebih banyak ke jalur nasional
(Edl)
