Penerapan Pancasila dalam Momentum Persiapan Pemilu Serentak 2024


KerisJambi.id - Pemilu dapat digunakan sebagai momentum bela negara melalui partisipasi yang dilaksanakan. Partisipasi disetiap tahapan dalam pemilu sama halnya dengan ikut andil saat memilih pemimpin negara yang bijaksana dan mampu membawa kesejahteraan bangsa Indonesia.

"Pemilu ialah hajatnya masyarakat, jadi masyarakat harus berpartisipasi dalam setiap tahapan pemilu. Jadikan ini momen kepentingan bersama yang didasari mandat dan daulat yang harus digunakan sebaik-baiknya untuk masa depan negara kita."

Masyarakat Indonesia belum memiliki kesadaran akan nilai-nilai persatuan dan pendidikan politik belum secara merata tersampaikan pada masyarakat secara luas.

Maka Masyarakat merupakan pemilik suara sekaligus penerima manfaat terbesar dari terwujudnya pemilu yang berintegritas. Dengan terwujudnya pemilu yang berintegritas, diharapkan dapat menghasilkan pemimpin dan mampu menciptakan kebijakan publik yang memberikan manfaat secara lebih luas.

Pemilu yang dilakukan harus relevan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Karena Pancasila sebagai sendi-sendi pelaksanaan Negara termasuk pada proses pemilu. 

Penyelenggaraan pemilu ini bagaimana cara kita sebagai anak bangsa harus menyikapinya dengan rasa kebangsaan, terutama anak-anak muda untuk menjadi pelopor agar pemilu ini nanti bisa berjalan secara pancasila?

Kita diharapkan mampu menerapkan nilai-nilai pancasila sebagai pertahanan diri dalam menyikapi polemik perbedaan pendapat dan pilihan dalam berdemokrasi yang dapat menjurus kepada perpecahan. Dan kita harus memahami pedoman-pedoman pemilu yang berlandaskan pancasila dan berasaskan Luber dan Jurdil.


oleh     : Chesy Ayuni Putri