Kerisjambi.id–Kota Jambi- Sebuah garasi mobil tangki yang juga berfungsi sebagai gudang penampungan minyak diduga ilegal di Jl. Pajero RT 11 Kelurahan Bagan Pete, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, hangus terbakar pada Kamis malam (22/11/2025) sekitar pukul 20.37 WIB.
Kebakaran diduga dipicu percikan api dari mesin sedot minyak merk Robin saat proses bongkar muat minyak dari drum dan tedmon ke truk tangki berkapasitas 10 ton.
Asap Tebal Disusul Ledakan Tiga Kali
Saksi bernama Erliana yang berada di sekitar lokasi mengaku awalnya mencium bau gosong. Saat melihat ke arah gudang, ia melihat asap tebal disusul kobaran api yang cepat membesar.
"Api tidak bisa dipadamkan karena terhalang pagar seng," ujarnya. Beberapa menit kemudian, terjadi tiga kali ledakan keras yang membuat warga panik. Ia lalu melapor kepada Ketua RT 11, Razzuan Effendi, yang langsung menghubungi Dinas Damkar Kota Jambi.
Upaya Pemadaman Melibatkan Enam Unit Damkar
Enam unit mobil pemadam tiba di lokasi dan melakukan pemadaman selama sekitar dua jam. Api baru benar-benar dapat dipadamkan sekitar pukul 23.30 WIB.
Babinsa Kelurahan Kenali Besar, Serda Enedi Fitohang, menuturkan bahwa sebelum petugas tiba, api sudah membesar dan tidak dapat dikendalikan.
Kerusakan Parah dan Satu Korban Tewas
Kebakaran tersebut menghanguskan berbagai fasilitas dan peralatan, di antaranya:
Gudang berukuran 100 x 100 meter
1 unit mobil tangki 10.000 liter
1 unit mobil truk batubara
50 drum ukuran 220 liter
70 tedmon kapasitas 1.000 liter
3 mesin sedot merk Robin
Tragisnya, satu orang ditemukan meninggal dunia di lokasi. Identitas korban masih dalam penyelidikan. Kerugian material belum dapat dipastikan.
Diduga Gudang Minyak Ilegal
Ketua RT menyebut gudang tersebut disewa pemiliknya dari seseorang berinisial Mtg. Lokasi itu dikenal warga sebagai tempat penyimpanan minyak yang diduga beroperasi secara ilegal.
Pihak Polsek Kota Baru telah menangani kejadian ini dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Kodim 0415/Jambi Lakukan Monitoring
Terkait peristiwa ini, Kodim 0415/Jambi melakukan monitoring dan koordinasi dengan instansi terkait guna mencegah kejadian serupa serta menjaga keamanan lingkungan.
Sumber: Sat-Intel Kodim 0415/Jambi