TP PKK merupakan perpanjang tanganan pemerintah dalam membina dan membangun desa, hendaknya lebih aktif lagi sebagai garda terdepan dalam menggerakkan desa masing masing, khusunya dalam kesejahteraan keluarga. TP PKK adalah mitra kerja pemerintah yang berfungsi sebagai fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak pada masing masing jenjang mulai dari Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan hingga ke tingkat Kelurahan/Desa, ujar Al Haris.
Al Haris mengapresiasi kegiatan ini sebagai wadah untuk menampung saran, ide, gagasan serta saling bertukar pikiran, guna lebih meningkatkan peran TP PKK sebagai salah satu komponen pembangunan, terutama dalam pencegahan dan penanganan stunting, dimana stunting merupakan kondisi pertumbuhan kerdil pada anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang.
Pengetahuan pada keluarga sangat penting dalam upaya pencegahan stunting, untuk itu TP PKK dapat memfokuskan salah satu programnya melalui kampanye dan aksi pencegahan dan penanggulangan stunting. Peningkatan kesadaran keluarga akan ancaman stunting dan peran aktif keluarga untuk mengubah perilaku dalam penerapan hidup bersih dan gizi seimbang, kata Al Haris.
Lebih lanjut, Al Haris menuturkan TP PKK juga harus berperan dalam meningkatkan pemberdayaan perempuan melalui pengembangan kegiatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sehingga dapat lebih meningkatkan pendapatan keluarga. Saya yakin, perempuan Provinsi Jambi memiliki potensi dalam berkreasi dan melakukan inovasi dalam menghasilkan produk unggulan UMKM. Kita harus turut serta dalam mengembangkan potensi tersebut sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, tutur Al Haris.
Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hesnidar Haris,S.E., mengatakan Rapat Koordinasi ini bertujuan untuk lebih meningkatkan kapasitas dari TP PKK Desa se-Provinsi Jambi sehingga lebih maksimal dalam mendukung jalannya program pembangunan Pemerintah Provinsi Jambi, khususnya dalam menangani permasalahan stunting
